Senin, 03 Agustus 2009

terbiasa

pertama kurasakan benar benar tidak menyenangkan, semua begitu tiba tiba, kejadian yang tidak menyenangkan dan tidak pernah ku bayangkan sebelumnya, dan entahlah kenapa firasatku kuat sekali, dan ternyata benar benar terjadi, rasanya seperti hancur tanpa sisa rasanya seperti entahlah aku tak bisa menggambarkannya,terlalu menyakitkan, dan semua ini sudah berlalu sudah 7 hari yang lalu, tapi masih terasa menyakitkan, perasaanku terlalu halus untuk menerima ini, ragaku pikiranku dan perasaanku semua diadu, dan mereka tidak pernah memperdulikan ini, walaupun sekarang aku sudah mulai terbiasa, dan sudah mulai beradaptasi dengan semua ini, aku sudah merasa nyaman dan sekarang pikiranku sudah plong, akan tetapi aku masih menghitung waktu untuk pulang itu berarti aku masih tidak begitu menyukai pekerjaanku yang sekarang, ya enaknya aku masih punya banyak waktu untuk berada di rumah, tapi tetap saja aku masih merasa sepi, aku belum mendapatkan teman yang special d tempatku yang baru.
aku merindukan yang seperti dulu, tapi jika aku disuruh untuk kembali, aku gak mau, aku ingin segera lepas dari kehidupanku yang ikut ini, aku ingin lebih di tempat lain, aku merasa ahhh aku malas mengungkapkannya, aku bosan mengatakannya, aku kenapa aku ini, kadang aku merasa tak berdaya, aku ingin menjadi seseorang yang kuat, yang tidak lemah yang pantang menyerah, yang mampu untuk menyesuaikan segala sesuatu sebagaimana mestinya, tapi aku ingin bersyukur dan menerima keadaanku ini dan semoga ini adalah yang terbaik bagiku dan aku dapat memiliki hidup yang lebih menyenangkan dari pada sebelumnya amin